Behind The Scene Film Sound Design

Revolusi Perfilman Indonesia
https://www.google.co.id/imgres?imgurl=https://sites.evergreen.edu/soundforfilm/wp-content/uploads/sites/84/2013/09/sound-design-for-film-19.jpg&imgrefurl=https://sites.evergreen.edu/soundforfilm/image-gallery/sound-design-for-film-19/&h=534&w=800&tbnid=Z4CJHeO2noySpM:&docid=OHMepGA9scb2LM&hl=id&ei=phTOVvmrDoGSuQTBwrnoDA&tbm=isch&ved=0ahUKEwj5ltbUoJHLAhUBSY4KHUFhDs0QMwggKAYwBg

           Setiap orang terbiasa fokus pada visual sebuah film, akan tetapi suara yang baik termasuk adalah setengah dari kesempurnaan sebuah film. Dari sebuah nada ledakan pada pertengahan pertempuran, pergerakan robot-robot, suara-suara tembakan, petir yang menyambar, hingga suara peluncuran roket, dan masih banyak lagi yang lainnya, suara pukulan, ombak, angin, ban yang memekik, dan botol setengah kosong jatuh dari saku dan meledak.
           Salah satu legendaris Sound Designer, Ben Burtt, adalah seseorang yang berada di balik penciptaan suara-suara dan efek-efek suara pada film Star WarsIndiana Jones, dan Wall-E. Ben Burtt kembali ke dunia Sci-Fi untuk menciptakan seluruh suara yang membuat Wall-E menjadi lebih hidup dan sangat menawan.

https://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://filmsound.org/benburtt-lectures.jpg&imgrefurl=http://filmsound.org/&h=217&w=400&tbnid=khaaggIfQPJLeM:&docid=obMMJ25s9281lM&hl=id&ei=phTOVvmrDoGSuQTBwrnoDA&tbm=isch&ved=0ahUKEwj5ltbUoJHLAhUBSY4KHUFhDs0QMwgfKAUwBQ

           Wall-E merupakan salah satu film dengan genre Sci-Fi atau Science Fiksi yang dirilis pada tahun 2008. Film ini adalah salah satu film Pixar terfavorit pada masanya bahkan masih cukup diminati oleh beberapa orang hingga saat ini.
           Ben Burtt menempatkan audio-audio buatannya pada klip mentah Wall-E yang masih bisu untuk memberikannya suara.
           Meskipun masih ada banyak orang yang berpikir bahwa hal paling penting dan mendasar dari sebuah film adalah pada visualnya, namun untuk sound, meliputi dialog, musik latar belakang, dan efek suara saat ini tidak dapat diremehkan. Sebuah suara seringkali memiliki kerumitan yang cukup tinggi bahkan setara dengan kerumitan visualnya.
           Pembuatan-pembuatan efek-efek suara yang telah banyak dipaparkan kepada publik, menunjukkan adanya kesederhanaan pencarian efek suara yang sesuai. Beberapa diantaranya didapatkan dari barang-barang bekas yang sering dijumpai di sekitar para sound desainer. Mereka merangkai benda-benda tersebut, mencoba menimbulkan suara-suara dari itu, mencocokkannya dengan apa yang diperlukan. Jika telah dirasa cocok, maka suara tersebut akan segera direkam untuk nantinya dimasukkan ke dalam komputer, lalu diolah kembali dengan menggunakan software tertentu. Namun jika masih belum ditemukan kecocokan dan masih terdapat kekurangan, mereka akan kembali mencarinya pada benda-benda yang lain.

https://www.google.co.id/imgres?imgurl=https://webfiles.uci.edu/mrglenn/Site/soundforfilm/files/boom%252520dive.jpg&imgrefurl=https://webfiles.uci.edu/mrglenn/Site/soundforfilm/soundforfilm.html&h=322&w=518&tbnid=n55qIR_8nO93rM:&docid=3rPjhVF0h7fq9M&hl=id&ei=phTOVvmrDoGSuQTBwrnoDA&tbm=isch&ved=0ahUKEwj5ltbUoJHLAhUBSY4KHUFhDs0QMwhIKCMwIw

           Seperti Wall-E misalnya, pendesainan soundnya memanfaatkan sebuah pir sepanjang lebih dari dua meter, yang ditarik keatas dan bagian atasnya diikat pada sebuah tangga kayu. Ben Burtt melakukannya untuk menciptakan suara tembakan laser. Kemudian untuk membuat suara robot Wall-E yang sedang berjalan atau bergerak, ia menggunakan sebuah mesin bekas dengan sepasang kayuh besi panjang di kedua sisinya. Ben Burtt mengayuhnya, memutar sepasang kayuh tersebut kedepan, lalu ke belakang, mengatur kecepatannya, dan menyamakannya dengan pergerakan yang dilakukan robot Wall-E.
           Selain itu, juga ada suara dialog yang diberikan efek suara robot. Untuk yang satu ini Ben Burtt melakukannya dengan merekam terlebih dahulu suaranya langsung dari seorang dubber. Kemudian ia akan olah kembali suara tersebut dan barulah diberi efek tertentu yang akan membuat suara tersebut menjadi mirip dengan suara robot.

https://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://www.sounddesignfilm.com/blog/wp-content/uploads/2014/03/sound-effects-recording-lion-roars-sound-design-film.jpg&imgrefurl=http://www.sounddesignfilm.com/blog/sound-design-foley-sound-effects-recording-lg-commercial/&h=1080&w=1920&tbnid=i7TJFJqMmZxAsM:&docid=uqnVqmlQQXtGKM&hl=id&ei=phTOVvmrDoGSuQTBwrnoDA&tbm=isch&ved=0ahUKEwj5ltbUoJHLAhUBSY4KHUFhDs0QMwg8KBcwFw

           Pembuatan-pembuatan efek-efek suara yang telah banyak dipaparkan kepada publik, menunjukkan adanya kesederhanaan pencarian efek suara yang sesuai. Beberapa diantaranya didapatkan dari barang-barang bekas yang sering dijumpai di sekitar para sound desainer. Mereka merangkai benda-benda tersebut, mencoba menimbulkan suara-suara dari itu, mencocokkannya dengan apa yang diperlukan. Jika telah dirasa cocok, maka suara tersebut akan segera direkam untuk nantinya dimasukkan ke dalam komputer, lalu diolah kembali dengan menggunakan software tertentu. Namun jika masih belum ditemukan kecocokan dan masih terdapat kekurangan, mereka akan kembali mencarinya pada benda-benda yang lain.
         Seperti Wall-E misalnya, pendesainan soundnya memanfaatkan sebuah pir sepanjang lebih dari dua meter, yang ditarik keatas dan bagian atasnya diikat pada sebuah tangga kayu. Ben Burtt melakukannya untuk menciptakan suara tembakan laser. Kemudian untuk membuat suara robot Wall-E yang sedang berjalan atau bergerak, ia menggunakan sebuah mesin bekas dengan sepasang kayuh besi panjang di kedua sisinya. Ben Burtt mengayuhnya, memutar sepasang kayuh tersebut kedepan, lalu ke belakang, mengatur kecepatannya, dan menyamakannya dengan pergerakan yang dilakukan robot Wall-E.
           Selain itu, juga ada suara dialog yang diberikan efek suara robot. Untuk yang satu ini Ben Burtt melakukannya dengan merekam terlebih dahulu suaranya langsung dari seorang dubber. Kemudian ia akan olah kembali suara tersebut dan barulah diberi efek tertentu yang akan membuat suara tersebut menjadi mirip dengan suara robot.

Point 2
Ringkasan Artikel Web filmsound.org
           Sejak pertengahan 1970-an, desain suara telah menjadi bagian penting dari kebanyakan film besar. Proses pembuatan desain suara seringkali dirahasiakan. Namun ada pula beberapa sound desainer yang dengan sengaja memberikan bocoran. Tentu saja dengan beberapa alasan tersendiri.

Berbagai macam soundtrack terdiri dari tiga unsur penting:
  1. Suara Suara manusia atau dialog
  2. Efek suara, meliputi suara sinkron dan asinkron
  3. Musik atau musik latar belakang
           Ketiga unsur tersebut harus dicampur dengan seimbang sehingga akan menghasilkan penekanan yang pada gilirannya menciptakan efek tertentu sesuai dengan yang diperlukan.

Selain itu, terdapat tujuh langkah kunci dalam menciptakan desain suara:
  1. Menentukan suara apa yang dibutuhkan,
  2. Mengumpulkan bahan baku,
  3. Memanipulasi dan mengedit suara,
  4. Mengintegrasikan mereka ke dalam film,
  5. Merevisi sampai puas atau waktu habis,
  6. Mencampur suara,
  7. Memberikan produk jadi ke klien.
            Sebagian besar proyek film dimulai dengan sesi bercak, yang dihadiri oleh desainer suara dan sutradara film. Bercak adalah proses menonton adegan, membuat daftar elemen sound yang dibutuhkan, dan membagi mereka ke dalam lapisan konstituen yang berbeda.
            Dalam arti luas, tujuan dari pembuatan desain suara adalah untuk menambah atau meningkatkan nyawa dari sebuah cerita. Unsur-unsurnya dapat mencakup membanting pintu, celetuk kriket, atau beep komputer.






Referensi
Youtube. Everything Wrong With WALL-E in 12 Minutes Or Less: https://www .youtube.com/ watch?v=9qHSiLwLGug. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 7.48 PM
Youtube. Animation Sound Design: Ben Burtt Creates the Sounds for Wall-E (Part 1 of 2)https://www.youtube.com/watch?v=TSf8Er2gV_Q. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 7.52 PM
Youtube. Animation Sound Design: Ben Burtt Creates the Sounds for Wall-E (Part 2 of 2)https://www.youtube.com/watch?v=eySh8FOUphM. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 7.52 PM
Youtube. WALL E Animation Sound Design part 1https://www.youtube.com/watch?v= NsfbXGDwaA. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 8.00 PM
Youtube. WALL E Animation Sound Design part 2https://www.youtube.com/ watch?v= 6Cpoww6iKyA. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 8.03 PM
Youtube. Sound Design - Wall E (Part 1)https://www.youtube.com/watch?v= TBPxcTUhf8Q. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 8.03 PM
Youtube. Sound Design - Wall E (Part 2)https://www.youtube.com/watch?v= gF-a5B6iMe0. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 8.06 PM
Sound by Design. Make Pictures Come to Life With Sound: http://www.digitalprosound. com/2001/03_mar/features/sound_design/sound_design.htm. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 8.41 PM
Sound by Design. Make Pictures Come to Life With Sound: http://www.digitalprosound. com/2001/03_mar/features/sound_design/sound_design.htm. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 8.50 PM
Filmsound.org. Sound Design of King Kong: http://www.filmsound.org/marshall/ index.htm. Diakses pada hari Kamis, 18 Februari 2016 pukul 9.00 PM

0 komentar:

Selayang Pandang PRODUKSI FILM LAYAR LEBAR

Judul / Tema
https://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://www.otherland.co.uk/assets/Images/ProductImages/1283.jpg&imgrefurl=http://www.otherland.co.uk/p/professional-clapper-board&h=800&w=796&tbnid=f3njfmjKC77-cM:&docid=vfcMPkGVCtn7hM&hl=id&ei=YRjBVp2wOoyGuATw75PwBw&tbm=isch&ved=0ahUKEwjd5LKyvvjKAhUMA44KHfD3BH4QMwgnKAcwBw
Menentukan ide dan judul film harus mempertimbangkan hal-hal berikut :
  1. Menurut pengamatan terhadap bioskop21 dan BlitzMegaplex, penonton umumnya berusia < 30 tahun, paling banyak berusia antara 13-25 tahun
  2. Film yang biasanya bertahan lama (sukses) ber-genre komedi, romantika remaja dan horror
  3. Alur cerita tidak bertele-tele dan pesan yang hendak disampaikan jelas. (Ada perbedaan antara FTV dan Film Bioskop, dan Film bukan sekedar penggambaran sebuah cerita)
  4. Karakter tokoh utama dalam cerita harus kuat. Tokoh dalam cerita film harus mudah diidentifikasi dan karakternya dapat melekat kuat dihati penonton. Ingat film Ghost, setelah menonton film tersebut hampir semua wanita mengikuti model rambut Demi Moore, atau film kartun Jepang yang membuat anak-anak penonton film tersebut terobsesi sebagai Satria Baja Hitam atau tagnya yang melekat kuat dalam ingatan anak-anak Berubah !

       Ide cerita dan jalannya cerita merupakan factor penting untuk kesuksesan sebuah film. Cerita yang kuat (jelas penokohannya/character pemeran utama yang kuat, konflik yang jelas dan tidak mengada-ada, pesan yang mudah dicerna) harus sudah dibahas secara mendalam sebelum sebuah film diputuskan untuk di produksi. Produksi film yang baik, bukan diawali dengan pembahasan berapa besar budget yang harus dikeluarkan, melainkan diawali dengan pembahasan seberapa kuat cerita yang akan dijual (atau dalam bahasa ekonominya seberapa komersial ceritanya).

Casting / Pemain
       Menurut Ping Sanglir sebagai mana dikutip Kafi Kurnia, pemeran utama untuk film Indonesia yang laris umumnya pria. Selebriti pria di Indonesia jauh lebih komersial dibanding selebriti wanita. Penonton film di bioskop Indonesia saat ini secara demografis di dominasi oleh penonton berusia 13-25 tahun. Pada saat membawa artis keliling daerah mempromosikan film, biasanya fans wanita jauh lebih intense dan aktif berinteraksi dengan selebriti pria. Mereka tidak segan naik panggung, minta di photo, minta tanda tangan, dan berinteraksi aktif dengan para selebriti. Pokoknya gaduh dan heboh. Berlainan dengan fans pria yang cenderung lebih kalem dalam berinteraksi dengan selebriti wanita.

Biaya produksi
  1. Jumlah penonton bioskop di Indonesia berkisar 250.000 orang (21cineplex dan Blitzmegaplex)
  2. Share harga tiket dengan pihak bioskop setelah dikurangi biaya-biaya = Rp. 6.000,- per tiket
  3. Jadi bila menurut analisa produser filmnya dari segi cerita menarik, maka biaya produksi dan promosi yang masuk akal adalah maksimal mendekati angka BEP jumlah penonton = 250.000 x Rp. 6.000,- = Rp. 1,5 M
  4. Untuk memproduksi film dengan budget diatas Rp. 1,5 M, investor dan produser harus sudah memikirkan benar secara matang bagaimana melakukan promosi sejak awal agar target jumlah penonton dapat dicapai
  5. Biaya produksi dan promosi dapat ditekan bila bekerjasama dengan sponsor.

Produksi
       Produksi film berbeda dengan produksi Sinetron atau FTV. Produksi film memerlukan pra-produksi yang detail karena biaya produksi film sangat mahal (bayangkan 1 can film 35 mm berdurasi 4 menit harganya Rp. 4 juta dengan sewa peralatan perhari mendekati Rp 10 juta).
  • Tahap pengembangan (creative development), meliputi pembuatan dan pendistribusian proposal dan penyusunan scenario
  • Sinopsys ditulis dan Judul ditentukan
  • Skenario ditulis atau ditulis ulang lalu dilakukan beberapa kali revisi, sebelum akhirnya dianggap sebagai skenario final
  • Skenario final diserahkan kepada sutradara, lalu sutradara menentukan treatment untuk masing scene
  • Skenario di bedah, ditentukan lokasi, talent, set property, wardrobe, make up dengan memperhatikan kontinuitas cerita
  • Tahap pra-produksi, menurut Mira Lesmana tahap ini merupakan tahapan yang paling penting dalam produksi film. Dalam tahap ini, disusun strategi untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang bisa terjadi pada tahap kegiatan produksi. Adapun kegiatan di tahap ini adalah mencari lokasi dan property, mendapatkan kepastian waktu lokasi dan property tersebut bisa dipakai. Lokasi sebaiknya saling berdekatan satu sama lain dengan jumlah scene per lokasi minimal 15 scene. Untuk lokasi outdoor, perlu diantisipasi bila cuaca hujan, apakah ada pembangunan set dan lain-lain. Property dibreakdown dan di buat list, dikelompokkan mana yang dibeli, dibuat dan atau dipinjam. Lokasi dan property harus sudah diatur sedemikian rupa hingga dapat digunakan pada saat pengambilan gambar, dengan mempertimbangkan jadwal yang kemungkinan molor recruitment crew yang diperlukan untuk syuting, walau crew yang dipilih sudah berpengalaman, breakdown peralatan (listing) dan technical meeting harus tetap dilakukan hingga seluruh crew dinyatakan solid dan peralatan dinyatakan komplit. Wardrobe, make up dan support department juga sudah harus diatur sedemikian rupa, durasi pengambilan gambar harus sudah dihitung secara matang dengan membuat antisipasi terhadap kendala yang mungkin dihadapi,
  • Pembuatan storyboard.

https://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://kompasmuda.com/wp-content/uploads/sites/67/2015/10/7E3427F3-9781-962B-BB40617C02F9B03A.jpg&imgrefurl=http://kompasmuda.com/2015/10/19/layar-lebar-produksi-ponsel/&h=1024&w=1024&tbnid=YMpr6lOm_pSnEM:&docid=k1jVJ8XHw9FBaM&hl=id&ei=EBjBVuywNYnmuQS4uaLYBw&tbm=isch&ved=0ahUKEwjs-N2LvvjKAhUJc44KHbicCHsQMwgaKAAwAA

       Semuanya perlu dicatat secara akurat, agar proses pengambilan gambar dapat selesai tepat pada waktunya. Bila waktunya molor budget untuk pembiayaan bisa membengkak. Jadi semakin matang pra-produksi maka tahap produksi semakin lancar. Sering kali pula, tahap pra-produksi memakan waktu satu setengah sampai dua kali lebih lama dibandingkan proses produksinya. Pra-produksi yang matang berpengaruh baik pada keseluruhan kegiatan produksi.
Jangan lupa, booking jadwal tayang sebaiknya sudah dilakukan pada tahap pra-produksi ini, tanggal mulai dan jumlah layar yang dibooking sudah harus diperoleh dan kontak dengan pihak Blitz dan 21Cineplex dilakukan terus menerus mengikuti progress produksi.
  • Tahap produksi adalah tahap pengambilan gambar, sebagaimana yang telah direncanakan dalam tahap pra-produksi
  • Tahap pasca produksi, pada tahap ini film disunting, agar gambar-gambar sesuai tepat dengan jalan cerita dan scenario. Setelah selesai disunting lalu dikirim ke lab kemudian di duplikasi. Bila pengambilan gambar tidak menggunakan kamera seluloid, maka sebelum didistribusikan film harus di blow-up terlebih dahulu ke format seluloid lalu digandakan. Biaya penggandaan berkisar 12 juta per copy, jumlah copy disesuaikan dengan seberapa yakin film tersebut akan sukses dan segmen penonton yang dituju.

Distribusi, promosi dan sponsor

Distribusi
       Distribusi melalui management 21Cineplex atau BlitzMegaplex atau dapat dilakukan sendiri ke jaringan bioskop yang lebih kecil. Untuk film Juara karena target utamanya adalah bioskop 21, maka distribusi dilakukan melalui jaringan 21. Prosedurnya sebagai berikut :
Berkirim surat ke 21Cineplex attention Bp. Sunaryo, menerangkan bahwa kita sedang produksi film :
  1. Berjudul :
  2. Genre :
  3. Bintang / Pemeran :
  4. Tanggal mulai shooting :
  5. Film selesai tanggal :
  6. Tanggl siap edar :
  7. Melampirkan synopsis

Setelah itu pihak 21 akan mengatur jadwal penayangan atau dilakukan diskusi untuk negosiasi tanggal penayangan

Promosi
        Dalam mempromosikan film, umumnya pembuat film mengandalkan sponsor. Sama dengan kasus Badminton dari Ping Sanglir, dan Nagabonar Jadi 2 dari Deddy Mizwar dan Kafi Kurnia, mereka melakukan promosi dengan budget nol rupiah. Mereka menghubungi perusahaan yang memiliki cukup banyak billboard, untuk dipinjam menjadi billboard sementara film. Perusahaan seperti ini kebanyakan adalah perusahaan rokok, telekomunikasi, dan juga bank. Nasib Nagabonar Jadi 2 cukup beruntung, mereka berhasil menjalin kemitraan dengan Telkomsel dan Bank Bukopin. Bantuan dan dukungan kedua sponsor ini tak ternilai harganya.

Sponsor
       Untuk mendapatkan sponsor yang memberikan dana dalam bentuk tunai, biasanya sudah disiapkan proposal khusus yang sudah menjelaskan benefit apa yang didapat oleh sponsor sesuai dengan nilai sponsorship yang dikeluarkan. Bila benefit tersebut dalam bentuk built in product promotion, maka sudah dijelaskan jumlah scene-nya, pada scene ke berapa dan bagaimana kemasannya.

Pengembalian Investasi dan Rugi Laba

Pengembalian Investasi

Ticket Bioskop
       Pendapatan dari penjualan ticket bioskop untuk film yang masuk kriteria baik (cerita menarik, synopsis kuat dan promosi cukup gencar) dapat dihitung sebagai berikut :
  • Asumsi
Jumlah penonton nasional normal = 250 ribu penonton
Share ticket rata-rata untuk 21 dan blitz = Rp. 6.000,-

  • Pendapatan dari penjualan ticket :
250.000 ticket x Rp. 6000,- per ticket = Rp. 1,5 M

Pendapatan lebih besar akan diperolah bila dilakukan promosi secara besar-besaran (baik dengan mengeluarkan budget promosi sendiri maupun dengan bekerjasama dengan sponsor)
Pada kondisi normal (dari penjelasan secara normatif pihak terkait), laporan jumlah penonton dan collecting hasil penjualan adalah sebagai berikut :

  • 21Cineplex
Laporan jumlah penonton dapat diperoleh pada hari berikutnya dengan menghubungi Bagian Ticketting, dan Collecting dilakukan weekly ke Bagian Keuangan 21Cineplex atau setelah diakumulasi 2-3 minggu setelah film diturunkan dari bioskop

  • Blitzmegaplex
Laporan jumlah penonton diperoleh secara mingguan setiap hari Senin dan Collecting baru dapat dilakukan sebulan setelah film diturunkan dari bioskop

Penjualan hak siar ke stasiun TV Nasional
       Hak siar dipegang stasiun televisi selama 2 tahun dan pembayaran dan harga sesuai kesepakatan. Untuk film yang sukses di bioskop, harganya mencapai Rp. 750 juta. Hak siar ke stasiun televisi biasanya diberikan 6 bulan setelah film turun dari bioskop

https://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://bacait.net/wp-content/uploads/2015/10/2222.jpg&imgrefurl=http://bacait.net/kamera-galaxy-note-bisa-produksi-film-horor-layar-lebar/&h=373&w=673&tbnid=KT78ZtUYvG-9LM:&docid=Li7EquESgduLTM&hl=id&ei=EBjBVuywNYnmuQS4uaLYBw&tbm=isch&ved=0ahUKEwjs-N2LvvjKAhUJc44KHbicCHsQMwgdKAMwAw

Penjualan hak siar ke Perusahaan Home Video
        Hak siar untuk home video saat ini berkisar antara Rp. 25 juta Rp. 100 juta bergantung kesuksesan film di bioskop (issuenya sekarang sedang turun, pada kondisi sebelum krisis bias mencapai Rp. 300 juta)

Hak Siar Luar negeri
       Untuk di Singapura dan Negara tetangga lainnya bervariasi antara 2000 USD hingga 3000 USD. Khusus untuk Singapura, film yang sukses di bioskop Indonesia dihargai 2500 USD atau sekitar Rp. 25 juta

Hak atas Ringback atau Ringtone
       Theme Song atau sound track film yang laris dapat pula dijual ke content provider telepon sellular sebagai ringtone. Setelah dikurangi hak pencipta lagu dan content provider, produser film atau production house kebagian Rp. 1000 per user

Perhitungan / Proyeksi Rugi Laba
       Proyeksi rugi laba dapat dihitung dengan menggunakan asumsi-asumsi :
Film diasumsikan berhasil dalam kategori standard
Jumlah penonton 250.000 ticket

Maka pendapatan dapat dihitung sebagai beikut :

Penjualan ticket (250.000 x 6.000)
Hak siar ke stasiun televise nasional
Hak siar Home Video
Hak siar Singapura
Ringback tone (asumsi 500.000 user)
1.500.000.000
400.000.000
25.000.000
25.000.000
500.000.000

Jumlah
2.450.000.000

Film diasumsikan berhasil dalam kategori sukses
Jumlah penonton 400.000 ticket
Maka pendapatan dapat dihitung sebagai beikut :

Penjualan ticket (400.000 x 6.000)
Hak siar ke stasiun televise nasional
Hak siar Home Video
Hak siar Singapura
Ringback tone (asumsi 1.000.000 user)
2.400.000.000
500.000.000
25.000.000
25.000.000
1.000.000.000

Jumlah
3.950.000.000

Untuk film Juara dengan budget produksi 3,1 M, dari 2 asumsi diatas dapat disimpulkan :
RUGI : bila penjualan di bioskop kurang dari atau hanya mencapai 250.000 ticket
UNTUNG : bila penonton mencapai atau lebih dari 400.000 ticket
Diingatkan kembali bahwa keberhasilan sebuah film sangat bergantung pada,
  1. Kekuatan cerita (Synopsis dan Penulis Skenario)
  2. Bintang, Produser, Sutradara
  3. Promosi

0 komentar:

Download Windows 8.1 Update All In One (AIO) Februari 2015

https://www.google.co.id/imgres?imgurl=https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixBU7Ts9_nTIpVUeFu2z1uXlNe2FDmk34ayXDVQKGKoalxkz-21L41dCfzAQ_axKmsNpZvAg3jNj_NUiz_fFIjctKYybroZ93z7xLI95XP9DzkfEZi7bEenzU9clie5Qaw5lDitAFkLE2S/s1600/Windows%25252B8.1%25252BAll%25252Bin%25252BOne%25252BISO%25252BFree%25252BDownload%25252B(5).jpeg&imgrefurl=http://offlineinstallersoft.blogspot.com/2015/03/windows-81-all-in-one-iso-32-bit-64-bit.html&h=550&w=501&tbnid=I7gGocHPSx2uyM:&docid=qpLusoUSqyNrEM&hl=id&ei=qo-6Vt6NONK3uQSP8ITgAg&tbm=isch&ved=0ahUKEwjeiseVg-zKAhXSW44KHQ84ASwQMwgfKAYwBg
Apa itu Windows 8.1 Update All In One (AIO) ?
Windows 8.1 Update All In One (AIO) berisi segala jenis versi windows 8.1 32 bit maupun 64 bit disertai update terbaru. Windows 8.1 Update All In One (AIO) merupakan solusi terbaik untuk kalian yang ingin memiliki segala versi windows 8.1 32 bit tanpa harus mendownload versi windows 8 satu per satu. Selain itu Windows 8.1 Update All In One (AIO) juga dapat kalian koleksi apabila ingin berganti versi windows 8.1 yang lainnya. Penasaran ??


Windows 8.1 Update All In One (AIO) adalah kumpulan semua winodws 8.1 update 1 32 /64 bit yang dikemas dalam 1 installer sehingga memudahkan untuk menginstal semua jenis versi windows 8.1 update 1 32 bit maupun 64 bit


Fitur-fitur Windows 8.1 All In One :
  1. Windows 8.1 (Core)
  2. Windows 8.1 (Core) N
  3. Windows 8.1 (Core) Single Language
  4. Windows 8.1 Pro
  5. Windows 8.1 Pro N
  6. Windows 8.1 Pro with Media Center
  7. Windows 8.1 Enterprise
  8. Windows 8.1 Enterprise N

Silakan dicoba dan didownload Windows Windows 8.1 Update All In One (AIO) x86/x64 Full Final untuk koleksi semua jenis versi windows 8, dan semoga bermanfaat, terimakasih...

https://www.google.co.id/imgres?imgurl=https://ecs7.tokopedia.net/img/product-1/2015/12/7/3659168/3659168_671f6a16-7782-4314-bebc-fc99c72d92ba.png&imgrefurl=https://www.tokopedia.com/asshiddieq/iso-windows-81-update-1-all-in-one-juni-2015-2-dvd&h=741&w=1077&tbnid=9PTq2BJiJVgoFM:&docid=EGwEf_y5gOhpQM&hl=id&ei=i4-6VpvjEoPguQTWhIyQBg&tbm=isch&ved=0ahUKEwjb1L2Gg-zKAhUDcI4KHVYCA2IQMwgaKAEwAQ

               Download Win 8.1 AIO Part 2
               Download Win 8.1 AIO Part 3
               Download Win 8.1 AIO Part 4
               Download Win 8.1 AIO Part 5
               Download Win 8.1 AIO Part 6
               Download Win 8.1 AIO Part 7
               Download Win 8.1 AIO Part 8
               Download Win 8.1 AIO Part 9
               Download Win 8.1 AIO Part 10

                Download Win 8.1 AIO Part 2
                Download Win 8.1 AIO Part 3
                Download Win 8.1 AIO Part 4
                Download Win 8.1 AIO Part 5
                Download Win 8.1 AIO Part 6
                Download Win 8.1 AIO Part 7
                Download Win 8.1 AIO Part 8
                Download Win 8.1 AIO Part 9
                Download Win 8.1 AIO Part 10


Semoga bermanfaat, sampai jumpa lagi....

0 komentar:

Download FIM Speedway Grand Prix 15 Full Free


https://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://cdn.akamai.steamstatic.com/steam/apps/348820/header.jpg%253Ft%253D1452982524&imgrefurl=http://store.steampowered.com/app/348820/&h=215&w=460&tbnid=nrMQAJsTyEfc5M:&docid=ZeQ4uH_oX8V8cM&hl=id&ei=p9i4VrfJPMuLuwTp2LuYAw&tbm=isch&ved=0ahUKEwj3uKW_4OjKAhXLxY4KHWnsDjMQMwgjKAowCg
Salah satu game motocross yang mantap untuk dimainkan yaitu FIM Speedway Grand Prix 15. Tampilan grafis yang detail serta gameplay yang menarik menjadi daya tarik tersendiri untuk game ini. Control yang lebih mudah dan pilihan pertandingan yang cukup banyak membuat game iniu semakin seru untuk dicoba. Penasaran?





Apa itu FIM Speedway Grand Prix 15?
FIM Speedway Grand Prix 15 adalah game motocross terbaru yang layak untuk dimainkan


https://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://assets.vg247.com/current//2015/08/fim_speedway_grand_prix_15-1.jpg&imgrefurl=https://www.vg247.com/2015/08/28/fim-speedway-grand-prix-15-pc-ps4-xbox-one/&h=720&w=1280&tbnid=leqcOQXPfkVzWM:&docid=XtIwRMT9yMBjqM&hl=id&ei=p9i4VrfJPMuLuwTp2LuYAw&tbm=isch&ved=0ahUKEwj3uKW_4OjKAhXLxY4KHWnsDjMQMwgaKAEwAQ


https://www.google.co.id/imgres?imgurl=http://www.teamvvv.com/assets/gallery/photos/FIM-Speedway-Grand-Prix-15/normal/FIM_Speedway_15_Grand_Prix_4-10-15_(4).jpg&imgrefurl=http://www.teamvvv.com/en/news/comments/New-FIM-Speedway-Grand-Prix-15-screenshots-released&h=540&w=960&tbnid=jEhRV4wAhl_WQM:&docid=wSgyfVgX2ixwbM&hl=id&ei=p9i4VrfJPMuLuwTp2LuYAw&tbm=isch&ved=0ahUKEwj3uKW_4OjKAhXLxY4KHWnsDjMQMwghKAgwCASpesifikasi minimum :

Sistem Operasi: Windows 7/8 (64 bit)
CPU : AMD Athlon 64 X2 Dual Core 6400+/Intel Core 2 Duo 2.4 GHz
RAM: 2 GB

Hard Disk: 3 GB
VGA: AMD Radeon HD 7770/Nvidia GTX 460/Nvidia GTX 675M
DirectX®: DX 11

https://www.google.co.id/imgres?imgurl=https://i.ytimg.com/vi/DuEL6uGwsic/maxresdefault.jpg&imgrefurl=https://www.youtube.com/watch?v%3DDuEL6uGwsic&h=1080&w=1920&tbnid=F4AI45bf3XJVzM:&docid=LLFq0prr5m875M&hl=id&ei=p9i4VrfJPMuLuwTp2LuYAw&tbm=isch&ved=0ahUKEwj3uKW_4OjKAhXLxY4KHWnsDjMQMwgrKBIwEg

Penasaran seperti apa gamenya? Keseruan dan tantangannya? Download di link di bawah ini :

                  FIM Speedway Grand Prix 15 Part 2
                  FIM Speedway Grand Prix 15 Part 3
                  FIM Speedway Grand Prix 15 Part 4
                  FIM Speedway Grand Prix 15 Part 5


                   FIM Speedway Grand Prix 15 Part 2
                   FIM Speedway Grand Prix 15 Part 3
                   FIM Speedway Grand Prix 15 Part 4
                   FIM Speedway Grand Prix 15 Part 5

               FIM Speedway Grand Prix 15 Part 2
               FIM Speedway Grand Prix 15 Part 3
               FIM Speedway Grand Prix 15 Part 4
               FIM Speedway Grand Prix 15 Part 5






0 komentar: